Surat Fathir: Pokok Kandungan, Keutamaan dan Manfaat

Daftar Isi

Surat Fathir artinya adalah “pencipta”. Surat ini terdiri atas 45 ayat, termasuk dalam golongan surat Makkiyyah, dan diturunkan setelah surat Al-Furqan. Ia dinamakan Fathir merujuk pada perkataan Fathir yang terdapat pada ayat pertama dari surat ini. ia menjadi surat terakhir dari urutan surat-surat yang dimulia dengan lafadz alhamdulillah.

Di dalam surat ini disebutkan bahwa Allah adalah pencipta langit dan bumi, pencipta para malaikat, pencipta alam semesta yang semua itu menjadi bukti atas kekuasaan dan kebesaran-Nya. Surat ini disebutkan bahwa Allah telah menciptakan para malaikat bersayap sebagai utusan-Nya.

Pokok kandungan Surat Fathir

Adapun pokok kandungan dari Surat Fathir adalah sebagai berikut:

1. Menjelaskan bukti-bukti kekuasaan Allah dan berbagai nikmat yang telah dianugerahkan-Nya;
2. Menegaskan bahwa Allah adalah Zat yang telah menciptakan para malaikat menurut bentuk yang dikehendaki-Nya;
3. Menerangkan berbagai bukti-bukti kebenaran adanya hari kebangkitan;
4. Menjelaskan bahwa kesenangan hanyalah sementara;
5. Mengandung ayat yang menguatkan Nabi Muhammad Saw. dalam berdakwah kepada orang-orang kafir dengan mengingatkannya kepada rasul-rasul terdahulu;
6. Menjelaskan bahwa setiap orang akan menanggung dosanya sendiri-sendiri;
7. Menjelaskan seruan godaan setan;
8. Menjelaskan bahwa manusia adalah khalifah Allah di muka bumi;
9. Menjelaskan tingkatan-tingkatan orang mukmin.

Keutamaan dan Manfaat Surat Fathir

Adapun fadhilah dan khasiat dari Surat Fathir adalah sebagai berikut:

Pertama, termasuk Al-Matsani untuk Rasulullah sebagai pengganti Injil.

Kedua, dapat masuk surga dari pintu yang dikehendaki.

Nabi Muhammad bersabda, “Barangsiapa yang membaca Surat Fathir karena mengharapkan apa yang ada di sisi Allah, maka Dia akan mendekatkannya kepada delapan pintu surga, dan setiap pintu itu berkata, ‘Mendekatlah dan masuklah dariku ke surga.’ Lalu ia pun masuk dari pintu mana pun yang dikehendakinya.’”

Ketiga, doa agar dipermudah dalam mencari rezeki. Adapun caranya yaitu dengan membaca Surat Fathir ayat 2 secara konsisten dan istiqamah pada setiap saat. Berikut bacaannya:

مَا يَفۡتَحِ اللّٰهُ لِلنَّاسِ مِنۡ رَّحۡمَةٍ فَلَا مُمۡسِكَ لَهَا ۚ وَمَا يُمۡسِكۡ ۙ فَلَا مُرۡسِلَ لَهٗ مِنۡۢ بَعۡدِه ؕ وَهُوَ الۡعَزِيۡزُ الۡحَكِيۡمُ

"Apa saja di antara rahmat Allah yang dianugerahkan kepada manusia, maka tidak ada yang dapat menahannya; dan apa saja yang ditahan-Nya maka tidak ada yang sanggup untuk melepaskannya setelah itu. Dan Dialah Yang Maha Perkasa, Maha Bijaksana.” (QS. Fatir: 2)

Keempat, doa agar diberikan keteguhan dan terhindar dari sifat was-was. Adapun caranya dengan membaca Surat Fathir ayat 16-17. Berikut bacaannya:

اَيُّهَا النَّاسُ اَنۡتُمُ الۡفُقَرَآءُ اِلَى اللّٰهِۚ وَاللّٰهُ هُوَ الۡغَنِىُّ الۡحَمِيۡدُ

“Wahai manusia! Kamulah yang memerlukan Allah; dan Allah Dialah Yang Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu), Maha Terpuji." (QS. Fatir: 16)

اِنۡ يَّشَاۡ يُذۡهِبۡكُمۡ وَيَاۡتِ بِخَلۡقٍ جَدِيۡدٍۚ

“Jika Dia menghendaki, niscaya Dia membinasakan kamu dan mendatangkan makhluk yang baru (untuk menggantikan kamu).” (QS. Fatir: 17)

Kelima, doa agar diberi keberkahan berniaga. Adapun caranya yaitu dengan membaca Surat Fathir ayat 29-30 pada setiap saat. Berikut bacaannya:

اِنَّ الَّذِيۡنَ يَتۡلُوۡنَ كِتٰبَ اللّٰهِ وَاَقَامُوا الصَّلٰوةَ وَاَنۡفَقُوۡا مِمَّا رَزَقۡنٰهُمۡ سِرًّا وَّعَلَانِيَةً يَّرۡجُوۡنَ تِجَارَةً لَّنۡ تَبُوۡرَۙ

“Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca Kitab Allah (Al-Qur'an) dan melaksanakan shalat dan menginfakkan sebagian rezeki yang Kami anugerahkan kepadanya dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perdagangan yang tidak akan rugi.” (QS. Fatir: 29)

لِيُوَفِّيَهُمۡ اُجُوۡرَهُمۡ وَيَزِيۡدَهُمۡ مِّنۡ فَضۡلِهٖ ؕ اِنَّهٗ غَفُوۡرٌ شَكُوۡرٌ

“Agar Allah menyempurnakan pahalanya kepada mereka dan menambah karunia-Nya. Sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Mensyukuri.” (QS. Fatir: 30)