5 Kegiatan Positif di Bulan Suci Ramadhan

Daftar Isi
https://www.abusyuja.com/2020/03/5-kegiatan-positif-di-bulan-suci-ramadhan.html
Abusyuja.com_Ramadhan adalah bulan penuh berkah, bulan penuh ampunan, serta bulan yang memiliki beribu-ribu keagungan. Barang siapa yang melakukan amalan baik, maka pahalanya akan dilipat gandakan. Tetapi barang siapa yang melakukan maksiat, maka dosanya juga akan dilipat gandakan.

Itulah bulan ramadhan. Selain keistimewaan di atas tadi, ramadhan juga memiliki banyak keunikan, diantaranya adalah program kegiatan yang jarang dilakukan selain pada bulan ramadhan. Apa saja itu? Berikut penjelasannya.

1. Tadarus

Tadarus adalah kegiatan membaca ayat suci Al-Qur’an di masjid-masjid ataupun di mushola-mushola. Tadarus biasanya dilakukan sebelum masuk adzan maghrib dan dimulai sekitar sehabis shalat ashar hingga waktu maghrib tiba.

Selain dilakukan sore hari, tadarus biasanya juga dilakukan setelah shalat tarawih dan shalat subuh. Sistem pembahcaan Al-Qur’an dalam tadarus juga berfariasi. Mulai dari membabca bersama-sama, hingga membaca bergantian atau bergilir.

Bagi anda yang ingin mendirikan tadarus, hendaklah ditargetkan sehari satu juz. Agar nantinya setelah 30 hari puasa ramadhan prosesi tadarus bisa dikhatamkan dengan sempurna (30 juz). Dan jika anda melakukannya pada 3 waktu sekaligus, yaitu setelah shalat ashar, tarawih, dan subuh, berarti anda mengkhatamkan Al-Qur’an tiga kali dalam satu bulan. Dan hal ini sangat cocok untuk kegiatan bulan ramadhan anak atau bahkan orang dewasa sekalipun.

2. Shalat tarawih

Shalat tarawih adalah shalat sunnah yang sangat dianjurkan ketika telah memasuki bulan Ramadhan. Pada bulan ramadhan, kita disunnahkan melaksanakan shalat tarawih 20 rakaat dengan cara 2 rakaat satu kali salam. Kemudian ditambah 3 rakaat witir, dua rakaat satu salam, dan satu rakaat satu salam. Shalat sunnah ini dikerjakan setelah shalat isya’ atau sebelum masuknya fajar shadiq (subuh).

Diluar warga Nahdiyin, khususnya Muhammadiyah, shalat tarawih dikerjakan 8 rakaat saja. Tetapi persoalan ini tidak perlu kita perdebatkan. Karena keduanya memiliki dalil masing-masing.

3. Bagi-bagi takjil

Salah satu kegiatan yang selalu buat kita kangen adalah bagi-bagi takjil. Yaitu berbagi kebahagiaan dengan memberikan minuman atau makanan kepada masyarakat umum. Didalam lingkungan kampus, takjil sangat sering dijadikan sebuah kegiatan positif di kala bulan ramadhan. Selain mahasiswa, banyak juga para dermawan yang setiap hari membagikan takjil-takjil berupa minuman dan makanan ringan di pinggir-pinggir jalan raya. Selain mendapatkan kepuasan batin, sedekah pada bulan ramadhan juga dilipat gandakan pahalanya.

4. Bukber

https://www.abusyuja.com/2020/03/5-kegiatan-positif-di-bulan-suci-ramadhan.html
Bukber atau buka bersama adalah sebuah momen yang tidak bisa kita lepaskan pada realita bulan ramadhan. Bukber biasa dilakukan ketika hari pertama puasa atau hari terakhir puasa. Bukber juga merupakan aktifitas wajib bagi siapa saja yang ingin mengadakan reuni pada bulan ramadhan. Reuni yang dimaksud disini juga cukup beragam, ada reuni teman sekolah, teman kerja, bahkan reuni keluarga jauh (keluarga besar). Bukber juga merupakan kegiatan bulan ramadhan paling populer di sekolah.

5. Jadi santri kalong

https://www.abusyuja.com/2020/03/5-kegiatan-positif-di-bulan-suci-ramadhan.html
Santri kalong adalah orang-orang yang mau nyantri tetapi hanya pada bulan ramadhan saja. Meski terdengar asing, santri kalong akan sangat familiar jika kita memiliki basic pesantren. Santri kalong biasanya adalah orang-orang alumni pondok yang kembali lagi mondok karena ingin mengkaji kitab-kitab pada bulan ramadhan saja. Atau bisa jadi santri pondok yang pindah ke pondok lain agar dapat mengaji kitab yang lebih beragam. Tetapi kesemuanya tadi dilakukan hanya satu bulan saja, yaitu pada bulan ramadhan.

Santri kalong merupakan salah satu kegiatan bulan suci ramadhan yang kreatif dan menarik. Karena biasanya, pondok pesantren akan memiliki program khusus jika telah memasuki bulan suci ramadhan. Kebanyakan pondok akan mengadakan pengajian kilatan, yaitu pengajian kitab-kitab salaf dengan target khatam satu bulan saja.

Waktu ngajinya pun juga beragam. Ada yang setelah shalat subuh, jam 8 pagi sampai waktu masuk luhur, ada juga yang setelah luhur, ada yang setelah ashar, dan ada juga yang setelah tarawih. Tergantung kitab apa yang akan kita kaji.