Dzikir dan Doa Menempati Rumah Baru Arab, Latin, dan PDF

Daftar Isi

Dzikir dan Doa Menempati Rumah Baru Arab, Latin, dan PDF
Abusyuja.com – Memiliki rumah sendiri adalah impian setiap orang, di dalam Islam rumah adalah surga bagi pemiliknya, di dalamnya terdapat berbagai kenikmatan yang tidak bisa didapatkan dari luar rumah, seperti senyuman istri, berinteraksi dan bercanda dengan anak-anak, dan masih banyak lagi.

Rumah adalah tempat seluruh anggota keluarga untuk berdiam serta melakukan aktivitas yang menjadi rutinitas harian. Rumah bisa menjadi sumber dari kedamaian, inspirasi, serta energi bagi pemiliknya.

Di dalam Qur’an Surat An-Nahl ayat 80, Allah Swt. berfirman:

Dan Allah menjadikan rumah-rumah bagimu sebagai tempat tinggal, dan Dia (Allah) menjadikan bagimu rumah-rumah (kemah-kemah) dari kulit hewan ternak...(ila akhirihi). (QS. An-Nahl: 80)

Ayat ini menjelaskan mengenai kenikmatan yang dianugerahkan Allah kepada kita berupa rumah. Rumah bukalah tempat tinggal atau tempat berlindung dari hujan atau panas saja, akan tetapi juga tempat untuk menciptakan suasana aman, tenteram, damai, serta menumbuhkan kasih sayang kepada seluruh penghuninya. (Sumber: Tafsir Kemenag)

Sesuai judul di atas, kami akan membagikan aurod atau wirid-wirid ketika seseorang mulai membangun rumah, menempati rumah baru, menggali sumur, dan sejenisnya.

Aurod ini memiliki banyak sekali keutamaan dan manfaat. Intinya, aurod ini ditujukan untuk niat yang baik, di antaranya yaitu, agar orang-orang yang terlibat dalam proses pembangunan diberi keselamatan oleh Allah, proses pembangunan yang dilancarkan oleh Allah, tidak menemukan kendala yang menghambat proses pembangunan, diberi kecukupan rezeki dalam pembiayaan, agar rumah yang dihuni mendapatkan keberkahan, dan masih banyak lagi.

Aurod ini dapat Anda baca kapan pun, bisa dibaca atau diamalkan di lokasi yang ingin dibangun, atau di lokasi bangunan rumah yang masih baru. 

اَلْفَاتِحَةْ اِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَجَمِيْعِ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَاْلأَوْلِيَاءِ وَالْمُقَرَّبِيْنَ وَاِلَى جَمِيْعِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ ×7

آية الكرسي ×7

رَبِّ أَدْخِلْنِي مُدْخَلَ صِدْقٍ وَأَخْرِجْنِيْ مُخْرَجَ صِدْقٍ وَاجْعَلْ لِي مِنْ لَدُنْكَ سُلْطَانًا نَصِيرًا ×7

رَبِّ أَنْزِلْنِيْ مُنْزَلاً مُبَارَكًا وَأَنْتَ خَيْرُ الْمُنْزِلِيْنَ ×7

اَللَّهُمَّ افْتَحْ لِىْ اَبْوَابَ رَحْمَتِكَ ×7

بِسْمِ اللهِ الَّذِيْ لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي اْلأَرْضِ وَلاَ فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ، بِسْمِ اللهِ ثِقَّةً بِاللهِ تَوَكُّلاً (عَلَى اللهِ) ×3 لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ ×7

أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ وَمِنْ شَرِّ كُلِّ دَابَّةٍ أَنْتَ آخِذٌ بِنَاصِيَتِهَا، اِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ ×7

أَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شَرِّ اْلإِنْسِ وَالْجِنِّ وَالشَّيَاطِيْنِ وَاْلوُحُوْشِ وَالْخَلْقِ أَجْمَعِيْنَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ ×7

بِسْمِ اللهِ مَا شَاءَ اللهُ لاَ يَسُوْقُ الْخَيْرَ اِلاَّ اللهُ ×7

بِسْمِ اللهِ مَا شَاءَ اللهُ لاَ يَصْرِفُ السُّوْءَ اِلاَّ اللهُ ×7

بِسْمِ اللهِ مَا شَاءَ اللهُ لاَ يَأْتِىْ بِالْحَسَنَاتِ اِلاَّ اللهُ ×7

بِسْمِ اللهِ مَا شَاءَ اللهُ مَا كَانَ مِنْ نِعْمَةٍ فَمِنَ اللهِ ×7

بِسْمِ اللهِ مَا شَاءَ اللهُ لاَحَوْلَ وَلاَقُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ ×7

سَلاَمٌ عَلَى سُلَيْمَانَ، سَلاَمٌ عَلَى اِبْرَاهِيْمَ، سَلاَمٌ عَلَى اِلْيَاسِيْنَ، سَلاَمٌ عَلَى نُوْحٍ فِى الْعَالَمِيْنَ. كَذَالِكَ نَجْزِي الْمُحْسِنِيْنَ ×7

سَلاَمٌ قَوْلاً مِنْ رَّبٍّ رَّحِيْمٍ ×7

Khusus untuk membangun sumur/semisalnya ditambah :

قُلْ أَرَءَيْـتُمْ إِنْ أَصْبَحَ مَآؤُكُمْ غَوْرًا فَمَنْ يَأْتِيْكُمْ بِمَآءٍ مَعِيْنٍ. (اَللهُ رَبُّ الْعَالَمِيْنَ)

Aurod menempati rumah baru, bangunan usaha baru, membangun sumur, dan sejenisnya, latin:

  1. Al-fatihati ila hadhratin nabiyyi muhammadin Saw, wa jamii’il an biyaa-i wal mursaliin, wal au liyaa-i, wal mu qarrabiina, wa ilaa jamii’il muslimiina wal muslimaat (7 kali).
  2. Membaca ayat kursi (7 kali).
  3. Robbi adkhilnii mudkhala shidqi wa akhrijnii mukhraja shidqin waj ‘allii min ladunka sulthoonan nashiira (7 kali).
  4. Rabbi anzilnii munzalan mubaarokan wa annta khoirul munziliin (7 kali).
  5. Allahummaf tah li abwaaba rohmataka (7 kali).
  6. Bismillahi laa yadhurru ma’as mihii syai-un fil ardhi walaa fissamaa’, wa huwassamii’ul ‘aliim, bismillahi tsiqqotan billahi tawakkaltu ‘alallahi (3X), laa haula walaa quwwata illa bilaahil ‘aliyyil ‘adziim (7 kali).
  7. A’uudzu bikalimaatillahi taaammaati min syarri maa kholaq, wa minsyarri kulli dabbatin anta aakhidzun bi naazhiyatihaa, innaka ‘alaa kulli syai-i qodiir (7 kali).
  8. A’uudzu billahi min syarril insi, wal jinni, wasy syaithiini, wal wuhuusyi, wal kholqi ajma’iina yaa arhamarraa himiin (7 kali).
  9. Bismillahi maa syaa allah, laa yasuuqul khoiro illallah (7 kali).
  10. Bismillahi maa syaa allah, laa yashuufus suu-i illallah (7 kali).
  11. Bismillahi maa syaa allah, laa ya’ti bil hasanaati illallah (7 kali).
  12. Bismillahi maa syaa allah, maa kaana min ni’mati faminallah (7 kali).
  13. Misnillahi maa syaa allah, laa haula wa laa quwwata illa billah (7 kali).
  14. Salaamun ‘alaa sulaimaana, salaamun ‘alaa ibraahiim, salaamun ‘alaa ilyaasiin, salaamun ‘alaa nuuhin fil ‘aalamiin. Kadzaalika najzil muhsiniin (7 kali).
  15. Untuk membangun sumur ditambah: Qul aroaitum in ash bahamaa ukum ghouron faman ya’tii bimaaa in ma’iin. Allahu robbul ‘aalamiin.

Anda juga bisa mendownload versi PDF-nya di sini: Download Dzikir dan Doa Menempati Rumah Baru PDF

Demikian pembahasan singkat mengenai aurod ketika menempati rumah baru, membangun rumah, ketika membangun sumur, membangun toko, dan sejenisnya. Semoga apa yang kami sampaikan bermanfaat. Wallahu A’lam