Cara Bersyukur Kepada Allah Swt.

Daftar Isi

Abusyuja.com_Bersyukur adalah salah satu ungkapan terima kasih atas segala nikmat yang kita terima dari Allah Swt. Dengan bersyukur, Allah Swt. akan menambah kenikmatan kita. Sesungguhnya, Allah Swt. ridho kepada hambanya yang mau bersyukur.

Membiasakan diri untuk selalu bersyukur adalah perbuatan yang sangat mulia. Nabi Saw. pernah bersabda, "Empat hal yang diberi kebaikan dunia dan akhirat, yaitu lisan yang selalu berdzikir, hati yang selalu bersyukur, badan yang selalu sabar, dan istri yang mukminah lagi shalihah."

Baca juga: Dahsyat! Inilah manfaat membaca Al-Qur'an

Bahkan, Rasulullah pun juga mengagumi orang-orang yang mau bersyukur. Beliau bersabda, "Aku kagum terhadap urusan orang mukmin, di mana semua urusannya itu baik baginya, apabila mendapatkan kebaikan (kesenangan), lalu ia bersyukur, maka itu baik baginya. Dan apabila ditimpa kesulitan lalu ia bersabar, maka itu baik baginya."

Diriwayatkan bahwa Said bin Jubair berkata, "Orang yang pertama kali masuk surga adalah orang yang selalu memuji kepada Allah, baik dalam keadaan senang maupun dalam keadaan susah."

Para ulama menerangkan bahwa memuji dan bersyukur kepada Allah adalah sebuah bentuk ibadah yang terdahulu dan terkemudian, ibadah para malaikat, ibadah para nabi, ibadah para penghuni bumi, dan ibadah para penghuni surga.

Nabi juga bersyukur

Bersyukur adalah ibadah para Nabi, maksudnya yaitu, pada masa Nabi Adam as., ketika bersin beliau mengucapkan "Alhamdulillah," Nabi Nuh as. ketika ketika diselamatkan oleh Allah bersama dengan orang-orang yang beriman dari bahaya banjir, Allah memerintahkannya untuk mengucapkan "Alhamdulillah," sebagaimana disebutkan dalam QS. Almu'minum, 23:28)

Baca juga: Wajib baca! Shalawat agar hajat kita tercapai 

Begitu juga dengan Nabi Ibrahim dan Nabi Dawud as., beliau juga bersyukur sebagaimana QS. Ibrahim, 14:39 dan QS. An-Naml, 27:15)

Bersyukur atau memuji Allah adalah ciri-ciri penghuni surga. Berikut keadaan-keadaan bersyukur yang menjadi ciri-ciri dari ahli surga:

1. Ketika berpisah dengan orang-orang yang berbuat jahat. Ketika dalam keadaan demikian, kita dianjurkan untuk bersyukur dengan mengucapkan, "Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkan kami dari orang-orang yang dzolim." (QS. Al-Mu'minun, 23:28)
2. Ketika melewati shirath (titian/jembatan), dimana kita dianjurkan mengucapkan, "Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan kesedihan dari kami. Sungguh, Tuhan kami benar-benar Maha Pengampun, Maha mensyukuri." (QS. Fatir, 35:34)
3. Ketika mandi dengan air kehidupan (ainul hayat), sewaktu mereka melihat surga, di mana mereka mengucapkan, "Segala puji bagi Allah yang telah menunjukkan kami ke (surga) ini. Kami tidak akan mendapatkan petunjuk, sekiranya Allah tidak menunjuk kami." (QS. Al-A'raf, 7:43)
4. Ketika masuk surga, dimana kita dianjurkan mengucapkan, "Segala puji bagi Allah yang telah memenuhi janji-Nya kepada kami, dan telah memberikan tempat ini kepada kami." (QS. Az-Zumar, 39:74)
5. Ketika mereka selesai makan, kita dianjurkan untuk mengucapkan, "Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam." (QS. Al-Fatihah,1:2)

Empat kenikmatan yang wajib kita syukuri

Barangsiapa yang mau bersyukur atas empat kenikmatan ini, niscaya ia termasuk orang-orang yang paling beruntung dan termasuk salah satu ciri-ciri penghuni surga:

1. Saya bersyukur, karena Allah Swt. menciptakan berbagai jenis makhluk, dan saya lihat makhluk yang paling mulia adalah manusia, dan saya bersyukur diciptakan sebagai manusia.
2. Saya bersyukur, Allah Swt. melebihkan laki-laki atas wanita, dan saya bersyukur termasuk laki-laki (khusus ucapan syukur laki-laki)
3. Saya bersyukur, Islam adalah agama yang paling utama, dan dicintai oleh Allah, dan saya sangat bersyukur termasuk orang Muslim.
4. Saya bersyukur, bahwa umat Nabi Muhammad adalah umat yang paling mulia, dan saya sangat bersyukur karena termasuk dari umat Muhammad Saw.

Cara mudah untuk bersyukur

Setidaknya ada 2 sifat yang apabila keduanya berada pada diri seseorang, maka Allah mencatat orang itu sebagai orang yang syukur dan sabar. Yang pertama adalah hendaknya ia melihat kepada orang yang berada di atasnya dalam masalah agama, lalu ia mengikuti jejaknya. Dan yang kedua adalah hendaknya ia melihat orang yang berada di bawahnya dalam masalah dunia, lalu ia bersyukur kepada Allah Swt.

Kesempurnaan bersyukur

Kesempurnaan bersyukur itu berada dalam tiga hal, yaitu:

• Apabila Allah mengaruniai sesuatu padamu, maka perhatikanlah siapa yang mengaruniai kamu, maka bersyukurlah kepada-Nya.
• Ketika kamu merasa puas atas nikmat Allah yang diberikan kepadamu, dzikir-kan lah rasa syukur pada setiap kenikmatan yang kau nikmati.
• Selama sesuatu itu bermanfaat bagimu, dan badanmu sehat, maka janganlah kamu melakukan maksiat kepadanya.